Root Xperia E – Kalau kamu memiliki ponsel jadul keluaran Sony ini, maka tidak ada salahnya untuk melakukan prosesi rooting kepada Xperia E ini.
Sony Xperia E dibuat sekitaran tahun 2013. Bentuknya sedang, dengan ukuran 113.5×61.8×11 mm dan hanya berbobot 115.7 Layarnya berjenis TFT, memiliki kedalaman 256ribu warna, dibesut ukuran 3.5 Inch. Layar tersebut memiliki resolusi 320x480px dengan kerapatan pixel sebesar 165ppi.
Dapur pacunya sendiri bisa dibilang memang kurang, dibekali RAM 512 MB, dengan prosesor 1GB qualcomm snapdragon s1. Kamera 3.15 mp. Ponsel android ini memang tergolong untuk kalangan bawah, low-entry.
Root Xperia E Tanpa PC
Waktu kemarin teman saya mengeluh hape Xperia E miliknya lemot. Ketika main game, bahkan tidak ada hujan atau pun petir menyambar ponselnya tiba-tiba mati atau reboot sendiri.
Baca ini juga: Foto Lucu Surealis
Ponsel pintar miliknya masih stock, standar bawaan pabrik. Saya lihat juga aplikasi yang ia install tergolong sedikit. Wajar, cuma FB (itu pun versi lite) BBM dan UC Browser.
Lantas saya sarankan untuk Root Xperia E miliknya dan pasangi Titanium Back-up untuk menghapus aplikasi bawaan yang tidak ia gunakan. Oke, dia bilang sambil nyogok saya kopi.
Langkah Root
Pertama, saya sediakan dulu bahannya, antara lain:
- Unduh Towelroot
- Instal app tersebut
- setelah terbuka klik saja “make it ra1n” lalu tunggu prosesnya.
Note: Kamu bisa install / update supersu atau binarinya dari google play.
Setelah Towelroot diinstal. Maka untuk mengetahui device-nya sudah diroot apa belum. Install titanium backup lalu jalankan. Atau download aplikasi Rootchecker.
Tetapi ponsel teman saya masih lemot masih terasa berat, saya mengakalinya dengan menghapus aplikasi bawaan yang tidak digunakan.
Oke itulah cara root Xperia E tanpa PC. Semoga membantu 🙂 .